Kemajuan teknologi berkembang pesat seiring perubahan zaman. Di era Revolusi Industri 4.0 di mana semuanya kita dituntut untuk tetap efektif dan efisien dalam melakukan pekerjaan. Tidak dapat dipungkiri, kehadiran teknologi memiliki andil yang cukup besar dalam hidup manusia, Kemudahan yang ditawarkan lewat teknologi menjadikan setiap pekerjaan yang dilakukan terasa lebih mudah dibandingkan tanpa adanya teknologi seperti sebelumnya.
Meskipun banyak kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi, seperti automasi, kecerdasan buatan, tetapi perkembangan teknologi di atas juga memiliki dampak negatif untuk manusia. Hal ini dikarenakan beberapa bidang pekerjaan bisa digantikan dengan hadirnya teknologi.
Animaker merupakan pembuat video animasi yang memungkinkan anda membuat konten video yang menarik. Teman- teman guru bisa menggunakan Animaker untuk membuat tutorial, video penjelasan pelajaran, video presentasi, maupun membuat video infografis.
Web Tool ini menyediakan semua alat dan materi yang anda butuhkan untuk membuat video animasi secara profesional. Penggunaannya cukup mudah, cukup drag dan lepaskan elemen seperti karakter, latar belakang, visual yang tersedia. Teman- teman juga dapat mengedit video, menambahkan efek pop up, animasi, dan transisi adegan.
Saat selesai, teman- teman bisa mendownloadnya dan mengunggahnya ke YouTube atau berbagi dengan orang lain melalui situs media sosial. Teman- teman bisa memilih dua versi yaitu versi gratis dan versi berbayar. Tentunya versi berbayar akan menawarkan lebih banyak pilihan fasilitas dan konten. teman- teman bisa mengunjungi https://www.animaker.com untuk mencobanya.
Kartun animasi edukasi yang mengusung tema Islam dan menceritakan dua saudara kandung bernama Nussa dan Rara. Animasi ini tak hanya lucu dan menggemaskan saja, tetapi juga sarat akan nilai moral dan pelajaran yang seharusnya didapatkan anak-anak sejak usia dini. Melalui Nussa dan Rara, diharapkan anak-anak mendapatkan tontonan kartun yang bernilai edukasi islami.
Dikutip dari tulisan di akun resmi Nussa Official, lahirnya animasi ini dilatarbelakangi oleh kecemasan keluarga akan tontonan anak yang jarang sekali menawarkan kebaikan, terutama yang sarat akan nilai-nilai islami. Anak-anak sekarang yang sering sekali terpapar gadget juga kadang menonton hal-hal tak baik dan tidak layak untuk usia mereka. Hadirnya Nussa dan Rara adalah sebagai contoh untuk si kecil dalam melakukan banyak hal baik.
Sebelumnya, ada banyak sekali pihak yang mempromosikan animasi ini, mulai dari Ustaz Felix Siauw sampai artis Mario Irwinsyah –sebagai penggagas The Little Giant. Kedua figur ini bahkan memposting di media sosial mereka masing-masing agar semua orangtua memperlihatkan Nussa dan Rara kepada buah hati mereka. Mario bahkan mengatakan jika Nussa bukan hanya jawaban dari doa, tapi juga harapan seluruh orangtua muda Indonesia, akan adanya konten Islami, bermanfaat, dan juga nyaman di mata, seperti dilansir dari Liputan6.com.
Pendidikan sebagai pondasi pembangunan suatu bangsa memerlukan pembahuruan-pembaharuan sesuai dengan tuntutan zaman. Keberhasilan dalam pendidikan selalu berhubungan erat dengan kemajuan suatu bangsa yang berdampak meningkatnya kesejahteraan kehidupan masyarakat. Pada era teknologi tinggi (high technology) perkembangan dan transformasi ilmu berjalan begitu cepat. Akibatnya, sistem pendidikan konvensional tidak akan mampu lagi mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi. Pendekatan-pendekatan modern dalam proses pengajaran tidak akan banyak membantu untuk mengejar perkembangan ilmu dan teknologi jika sistem pendidikan masih dilakukan secara konvensional. CV
Shelly Sanchez Terrell is an international speaker, elearning and digital learning specialist and the author of Hacking Digital Learning Strategies: 10 Ways to Launch EdTech Missions in Your Classroom, The 30 Goals Challenge for Teachers: Small Steps to Transform Your Teaching, and Learning to Go: Lesson Ideas for Teaching with Mobile Devices, Cell Phones and BYOT.
She has trained teachers and taught learners in over 20 countries as an invited guest expert by organizations, like UNESCO Bangkok, the Venezuelan-US Embassy, Cultura Inglesa of Brazil, the British Council in Tel Aviv, IATEFL Slovenia, EduTECH Australia, and HUPE Croatia. She has been recognized by numerous entities, such as the ELTon Awards, The New York Times, NPR, and Microsoft’s Heroes for Education, as a leader in the movement of teacher driven professional development as the founder and organizer of various online courses, online conferences, Twitter chats, MOOCs, and webinars. She was named Woman of the Year by the National Association of Professional Women, awarded a Bammy Award as a founder of #Edchat, and named as one of the 10 Most Influential People in EdTech by Tech & Learning. Her latest project is the creation of Edspeakers to enrich the field of education with passionate voices (spoken and written) from those of diverse experiences and backgrounds.