Namanya Arsya dan adiknya Silla. Masih duduk di kelas 2, namun semangat belajar pemrograman animasi tidak kalah dengan yang lain. Beberapa peserta kursus animasi di Indie-School ada yang masih berusia belia, bgmn mengajarkan teknologi informasi kepada anak di usia belia, yang masih suka bermain dan fokus konsentrasinya sekitar setengah jam.
Di indie-school kurikulum belajar khas atau unik antara satu anak dengan anak yang lain. Guru sebagai fasilitator, sehingga dalam sebuah workshop yang diselenggarakan masing-masing peserta boleh mengembangkan keinginannya masing-masing. Kemudian pada pelaksanaannya peserta dibawa kepada kebiasaan sehari-hari anak memainkan komputer ataupun gadget. Di dalam kelas orang tua boleh berpartisipasi dan ikut mendampingi. Sehingga jika suatu saat anak kesulitan sewaktu di rumah ada tempat untuk bertanya
yaitu orang tua.
Apakah mungkin one class, multiple learning? Dengan metode biasa one direction itu tidak memungkinkan. Tetapi jika menggunakan teknologi informasi dan online dengan berbagai macam sumber daya belajar hal itu menjadi mudah. Masing-masing peserta belajar bersama modul dasar selanjutnya diarahkan bagaimana menggunaka google search dan mengolah sumber belajar yang di dapat baik itu dari youtube, slideshare, dropbox maupun yang lain-lain.
Ini beberapa project yang diselesaikan oleh Arsya dan Silla ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar