Belajar adalah suatu hal yang sangat mendasar dalam setiap kehidupan manusia. Semenjak bayi, manusia selalu mempelajari sesuatu. Saat melihat barang baru mereka ingin memegangnnya, memasukkannya ke dalam mulut untuk mengenalnya. Setelah mereka menjadi lebih besar, mereka mulai belajar bagaimana cara berjalan dan bagaimana cara berbicara.
Setiap orang memiliki proses dan gaya belajarnya masing-masing. Dengan menggunakan gaya belajar yang tepat akan sangat membantu mereka dalam mempelajari sesuatu. Sebaliknya jika salah menggunakan, tentu akan mempersulit mereka dalam belajar. Pada kenyataannya ketika mulai tumbuh dan bersekolah anak-anak akan berhadapan dengan gaya belajar tunggal yang diarahkan dan diperintahkan guru. Semua anak harus duduk diam menghadap ke depan untuk mendengarkan penjelasan guru. Penekanan pada model pembelajaran seperti ini membuat anak tersiksa malas atau kurang motivasi. sehingga seringkali mendapat cap sebagai anak yang bodoh. Padahal mereka hanya tidak cocok dengan model belajar yang disampaikan guru di depan kelas. Oleh karena itu sangat diperlukan optimalisasi terhadap gaya belajar seseorang. Salah satunya dengan mengadopsi sistem Smart School atau sekolah pintar.
Smart school merupakan suatu konsep sekolah yang berbasis teknologi yang digunakan dalam proses belajar-mengajar di kelas. Penggunaan teknologi pendidikan mencakup suatu sistem terintegrasi yang membantu komunitas pendidikan dalam menjalankan fungsinya masing-masing dengan tujuan mengembangkan potensi peserta didik. Pada dasarnya, penggunaan teknologi dalam bidang pendidikan adalah untuk membantu proses belajar dan meningkatkan kinerja dengan membuat, menggunakan, dan mengelola proses dan sumber teknologi yang memadai. Sedangkan tujuan utama teknologi dalam pembelajaran adalah :
- Untuk memecahkan masalah belajar atau memfasilitasi pembelajaran
- Untuk meningkatkan kinerja
Kolaborasi
Portfolio
Tidak ada komentar:
Posting Komentar